8 Jenis Usaha Ternak Burung Yang Menjanjikan Saat ini

8 Jenis Usaha Ternak Burung Yang Menjanjikan Saat ini

Sejak jaman dulu, usaha ternak burung merupakan salah satu bisnis dengan peluang yang cukup besar dengan pasar yang tidak pernah meredup. Sejak tahun 90’an pun, sudah banyak peternak burung yang bahkan masih bertahan hingga saat ini.Melihat hal tersebut, sudah jelas bahwa prospek ternak burung cukup menjanjikan. Sebab jumlah penghobi burung baik burung kicau maupun burung ternak terus bertambah. Sehingga usaha ternak burung bisa menjadi bisnis yang menjanjikan di masa depan.

Bukan hanya karena jumlah peminat yang terus meningkat, bisnis ternak burung juga terbilang lebih cepat panen dan modal yang dibutuhkan relatif lebih murah. Dan juga, bisnis ini cocok untuk dibuka dimana saja, khususnya di daerah-daerah pedesaan dan pinggir kota.

Sebenarnya, ada macam-macam jenis ternak burung yang bisa anda jalani. Untuk mempermudahnya, kita bisa membaginya menjadi 2 jenis, yaitu ternak burung kicau dan ternak burung hias. Keduanya memiliki harga yang berbeda serta tingkat kesulitan yang berbeda pula.

Nah untuk lebih jelasnya, mari kita bahas jenis usaha ternak burung yang paling menguntungkan dan bisa anda jalani di rumah.

1. Love Bird

Love bird merupakan salah satu jenis burung ternak yang paling terkenal dan mudah didapatkan di Indonesia. Burung ini termasuk burung kicau yang memiliki suara kicauan merdu dan khas.

Dalam beternak love bird, modal yang anda butuhkan relatif kecil. Bahkan dengan modal kurang dari 500 ribu pun anda sudah bisa memulai bisnis. Namun harga lovebird juga lebih murah. Sekitar 50 hingga 100 ribu per ekornya.

Agar anda bisa menjual burung ternak anda dengan harga lebih tinggi, anda perlu melatih kicauannya hingga menjadi lebih bagus. Hal ini tentunya memakan waktu yang lebih lama dan usaha yang lebih besar.

2. Kolibri

Usaha ternak burung yang berikutnya adalah burung kolibri. Bisa dibilang burung ini merupakan burung hias sekaligus burung kicau. Sebab ia memiliki tubuh yang sangat eksotis dan kicauan yang merdu.

Dibandingkan lovebird, harga burung kolibri jauh lebih mahal. Per ekornya bisa dijual mulai dari 100 ribu hingga 500 ribu.

Hal ini membuat modal yang perlu anda keluarkan untuk memulai usaha ternak kolibri juga menjadi lebih besar. Namun tentunya, potensi omzet yang anda dapatkan juga jauh lebih besar. Sebab peminat burung kolibri juga tidak kalah banyak meskipun burung ini dijual dengan harga yang mahal.

3. Murai Batu

Bisnis burung yang ketiga ini bisa dibilang memiliki omzet yang paling besar dan paling menguntungkan dibandingkan dua lainnya. Sebab murai batu terkenal sebagai salah satu burung kicau termahal yang dijual di Indonesia.

Meskipun murai batu tergolong jenis burung dengan ukuran kecil, namun harga murai batu bisa mencapai 3 juta per ekor nya. Saking mahal dan terkenalnya, murai batu hingga sering dijadikan maskot banyak grup atau komunitas penghobi burung di Indonesia.

Usaha ternak murai batu ini sebenarnya lebih cocok untuk dijalani oleh mereka yang sudah mengerti dalam dunia burung kicau. Mengingat modal yang perlu dikeluarkan cukup besar, hingga belasan juta rupiah. Dan burung murai batu tidak bisa dirawat seperti burung biasa bila ingin dijual dengan harga mahal.

4. Cendet

Jenis burung yang paling menguntungkan untuk diternak yang berikutnya adalah burung cendet. Burung ini merupakan jenis burung kicau yang terkenal bisa menirukan hampir seluruh suara burung kicau lain.

Meskipun memiliki keahlian yang cukup memukau, harga burung cendet ini terbilang lebih murah. Sekitar 150 hingga 300 ribu per ekornya. Bahkan burung cendet anakan ada yang dijual dengan harga dibawah 100 ribu per ekor.

Sehingga, usaha ternak burung cendet bisa dilakukan oleh seorang pemula sekalipun. Sebab modal yang diperlukan lebih kecil dan perawatan burung cendet juga lebih mudah. Modal awal untuk membuat bisnis ternak cendet biasanya sekitar 3 hingga 5 juta termasuk bibit burung dan kandang.

5. Ciblek

Hampir mirip dengan lovebird, burung ciblek juga salah satu burung yang paling menguntungkan untuk diternakan dan paling mudah ditemukan di Indonesia. Sehingga harga jualnya cukup rendah bila dibandingkan burung lainnya.

Harga burung ciblek biasanya sekitar 60 ribu hingga 150 ribu untuk satu ekor anakan burung. Sedangkan untuk burung yang sudah dilatih dan bisa berikicau dengan merdu, harganya bisa melonjak hingga 300 ribu per ekornya.

Untuk beternak burung ciblek, anda membutuhkan hal yang sama yang dibutuhkan untuk ternak burung lovebird. Yaitu cukup menyiapkan kandang dengan tempat makan dan minum, serta sepasang indukan burungnya.

6. Jalak Suren

Berikutnya ada jenis burung ternak yang paling menguntungkan dengan omzet besar, yaitu jalak suren. Menurut beberapa peternak, omzet bulanan dari hasil bisnis ini bisa mencapai belasan hingga puluhan juta.

Burung kicau yang satu ini bisa dijual dengan harga 500 ribu hingga 1 juta per satu ekor burung dewasa. Sedangkan untuk burung yang masih anakan biasanya dijual dengan harga 350 ribu.

Untuk kalian yang belum tahu, burung jalak suren ini agak mirip dengan burung beo, yang bisa menirukan suara-suara yang ia dengar.

7. Falk

Berbeda dengan burung lainnya yang kebanyakan merupakan burung kicau, falk ini merupakan burung hias yang cukup popular di Indonesia. Umumnya, burung ini dipelihara untuk atraksi free fly bersama komunitas dan pemilik burung falk lainnya.

Harga burung falk juga lumayan tinggi, sehingga sangat cocok untuk kita jadikan ladang bisnis. harga burung falk yang masih anakan biasanya sekitar 400 ribu per ekornya. Sedangkan untuk yang sudah dewasa bisa dijual hingga 3 juta per satu pasang.

Namun perawatan burung falk lumayan rumit. Khususnya ketika melatih burung untuk bisa atraksi free fly. Sehingga kebanyakan burung falk dijual sejak masih anakan.

8. Kenari

Jenis usaha ternak burung yang paling menguntungkan yang terakhir adalah ternak kenari. Beberapa dari kalian mungkin sudah tidak asing lagi dengan jenis burung kicau yang satu ini.

Kenari merupakan burung berbadan kecil namun terkenal akan kicauannya yang sangat nyaring. Harga burung kenari di Indonesia juga relatif murah. Mulai dari 50 ribu hingga 300 ribu.

Salah satu kesulitan dalam beternak kenari adalah ketika anda perlu melatih kicauannya. Memang semakin bagus kicauan burung maka semakin mahal harganya. Namun dalam melatihnya, diperlukan waktu yang cukup lama serta teknik-teknik tertentu.

Demikianlah beberapa jenis usaha ternak burung yang paling menguntungkan di tahun 2020 ini. Kebanyakan memang jenis burung kicau yang paling berpotensi menghasilkan omzet besar dari bisnis yang satu ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *