Penyakit yang sering menyerang domba yaitu cacingan dan kudis. Agar dulur-dulur bisa mengatasi serangan penyakit cacingan dan kudis, berikut akan kami berikan gejala dan cara mengatasinya.
A. Penyakit Cacingan
Pada umumnya, penyakit cacingan disebabkan oleh parasit cacing dari golongan cacing gilig.
Gejala serangan penyakit cacingan pada domba yaitu:
- Domba kurus,
- Nafsu makan turun,
- Mata sayu,
- Hidung dan mulut kering,
- Diare,
- Kotoran cenderung lembek,
- Bulu kusam,
- Terkadang ada beberapa cacing yang ikut keluar bersama kotoran.
Solusinya jika domba terkena penyakit cacingan yaitu dengan memberikan obat cacing secara rutin, biasanya diberi albendazol (harus petugas vet). Kemudian berikan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Ternak agar dapat mengembalikan nafsu makan domba.
Pencegahan penyakit cacingan yaitu dengan menjaga kebersihan kandang. Jadi dulur-dulur harus mengusahakan kandang domba jangan terlalu lembab dan sisa makanan jangan terlalu lama di dalam kandang.
B. Kudis
Penyakit kudis disebabkan oleh parasit kulit, penyakit ini dapat menular ke manusia. Jika terdapat domba yang terkena penyakit kudis, maka pisahkan domba yang sakit dengan domba yang lain. Agar penyakit kudis tidak menular ke domba yang sehat lainnya.
Gejala penyakit kudis, yaitu :
- Domba terlihat gatal-gatal,
- Domba akan menggosok-gosokan tubuhnya,
- Bulu rontok,
- Timbul bercak berwarna abu-abu pada tubuh.
Jika ternak domba terkena penyakit kudis, maka cara pengobatannya yaitu:
- Mencukur bulu domba,
- Kemudian kerok bagian kulit yang terkena kudis
- Bersihkan dengan air hangat
- Kemudian oleskan Suplemen Organik Cair GDM Spesialis Ternak
Fungsi mengoleskan suplemen organik cair GDM spesialis ternak pada kulit domba yaitu untuk merangsang pertumbuhan bulu lebih cepat dan lebih mengkilap.
Cara penjegahan penyakit kudis pada ternak domba yaitu dengan mencagah kebersihan domba, cucilah tangan sebelum dan sesudah memegang domba.